Saya dan Peliharaan Saya

Saya sangat menyukai binatang semenjak saya masih kecil. Ketika saya masih duduk di bangku sd, saudara saya datang ke rumah dengan membawa seekor ular dan memberikannya kepada saya. Dan pada saat itu saya tidak merasa takut sama sekali tapi merasa bahwa itu adalah binatang yang lucu. Tetapi saat saya membawa ular itu keluar rumah, ada seorang wanita yang melewati rumah saya dan ia berteriak karena melihat ular yang saya pegang dan dia langsung berlari.

            Saya juga sempat memelihara kucing. Sebenarnya keluarga saya tidak berniat untuk memelihara kucing, tapi kucing itu datang ke rumah dan kamipun akhirnya memeliharanya. Nama kucing itu adalah Lulu. Saya memeliharanya cukup lama sampai akhirnya dia memiliki anak dan keluarga saya memelihara satu ekor dari anak Lulu dan keluarga saya memberikan nama Lupus. Lulu sangat lucu karena semenjak umur dia semakin tua, semua giginya hilang sehingga dia susah untuk makan. Sedangakan Lupus, dia sangat tidak bisa diajak bermain karena dia seperti kucing yang sensitif selalu mencakar orang yang ingin memegangnya. Tapi saya memelihara kucing tidak lama karena mereka mati. Mereka mati karena memakan racun tikus di rumah tetangga saya yang sebenarnya ditujukan untuk tikus.

            Setelah sekian lama saya tidak memelihara apapun, saudara saya datang dengan membawa seekor anjing berwarna putih. Sayapun memeliharanya dan memberikan nama Snowbell. Saya sangat menyayanginya seperti adik saya sendiri mungkin. Dia adalah anjing yang pemalu karena apabila kita melihat kearah matanya, dia selalu mengalihkan pandangannya kearah lain. Apabila saya berada di kos, saya selalu merindukannya dan berharap bisa cepat pulang untuk bermain bersama dengannya.