Jumat, 18 Maret 2016

SOAL DAN JAWABAN - BAB 4 Akuntansi Komparatif Amerika dan Asia

PERTANYAAN DISKUSI

12.       Apa buktinya dari tiga pengaruh Inggris dalam akuntansi di India?
Jawaban:
Bukti dari pengaruh Inggris dalam akuntansi di India yaitu:
-          Di didirikannya benteng  luar pertama orang Inggris di perusahaan India bagian selatan tahun 1619, dan stasiun perdagangan terus – menerus dibuka dibagian lain selama akhir abad ke 17.
-          Inggris memberikan warisan ke India yang bersifat substansial, termasuk sistem hukum legal, sistem pemerintahan parlementernya, dan perluasan penggunaan Bahasa inggrisnya.
-          Karena banyaknya hal yang diterapkan dari Inggris ke India, standar akuntansi India memusatkan pada kebutuhan informasi dari para investor.
-          Pada tahun 1949, ICAI (Institute Of Chartered Accountants In India) dibentuk sebagai organisasi nasional dari akuntan yang telah terdaftar di India.

LATIHAN
12.       Berikut ini adalah rasio keuangan yang digunakan oleh analisis:
·         Likuiditas: rasio terkini; arus kas dari usaha terhadap utang terkini
·         Kelayakan: utang terhadap ekuitas; utang terhadap aset
·         Profitabilitas: pengembalian aset; pengembalian ekuitas
            Diminta: Bayangkan jika Anda membandingkan rasio keuangan perusahaan dari negara – negara yang telah dibahas dalam bab ini. Diskusikan bagaimana praktik akuntansi yang diidentifikasi pada Tampilan 4-4 yang akan memengaruhi perbandingan Anda untuk keenam rasio terdaftar.
Jawaban:
Dalam tampilan 4-4 yaitu rangkuman perbedaan praktik akuntansi dari beberapa negara maka dapat kita ketahui bahwa:
1.      Dalam penggabungan usaha negara Amerika Serikat, Meksiko, dan Cina melakukan dengan metode pembelian; sedangkan untuk negara Jepang dan India melakukan metode pembelian dan pooling.
2.      Untuk goodwill negara Amerika Serikat, Meksiko, dan Cina melakukan kapitalisasi dan uji penurunan nilai; sedangkan untuk negara Jepang dan India melakukan kapitalisasi, amortisasi, dan uji penurunan nilai.
3.      Untuk asosiasi semua negara baik itu Amerika Serikat, Meksiko, Jepang, Cina, dan India melakukan metode ekuitas.
4.      Dalam penilaian mengenai aset negara Amerika Serikat, Jepang, dan Cina menilai dari harga perolehan; sedangkan negara Meksiko dari penyesuaian kisaran harga, India dari harga perolehan dan harga wajar.
5.      Untukbiaya depresiasi negara Amerika Serikat, Meksiko, Cina, dan India berbasis ekonomi; sedangkan Jepang berbasis pajak.
6.      Negara Amerika Serikat dan Jepang diperbolehkan untuk menilai persediaan dengan LIFO. Tetapi hal ini dilarang di negara Cina dan India. Penilaian persediaan LIFO juga tidak digunakan di Meksiko.
7.      Semua negara baik itu Amerika Serikat, Meksiko, Jepang, Cina, dan India mengakui (accrued) kemungkinan rugi.
8.      Negara Amerika Serikat, Meksiko, Jepang, Cina, dan India sewa pembiayaannya dikapitalisasi.
9.      Negara Amerika Serikat, Meksiko, Jepang, Cina, dan India mengakui (accrued) adanya pajak tangguhan.
10.  Tidak ditemukan adanya cadangan untuk memuluskan pendapatan di negara Amerika Serikat, Meksiko, Jepang, dan Cina; sedangkan ini masih ditemui beberapa di negara India.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar